Thu. Oct 30th, 2025
Harga Atap Multiroof

Pada dasarnya, harga atap multiroof bisa bervariasi, tergantung jenis dan merek produknya. Konsumen bisa menemukan berbagai jenis atap multiroof di pasaran dengan keunggulannya masing-masing. Jenis atap apa saja yang direkomendasikan? Berikut pembahasannya. 

Harga Atap Multiroof Berdasarkan Jenis-Jenisnya

Genteng bata merupakan salah satu material atap yang populer digunakan pada hunian di Indonesia. Namun, seiring perkembangan zaman, pilihan material atap kini semakin beragam sehingga pemilik rumah dapat menyesuaikannya dengan kebutuhan maupun konsep desain bangunan. 

Salah satu jenis atap yang belakangan banyak diminati adalah multiroof. Terbuat dari bahan dasar logam, atap multiroof menawarkan sejumlah kelebihan dibandingkan jenis atap konvensional, serta tersedia dalam berbagai varian yang dapat dipilih sesuai preferensi pengguna.

Atap multiroof merupakan elemen bangunan yang cukup populer untuk membuat rumah terasa adem. Tak hanya itu saja, beberapa multiroof juga termasuk atap yang tahan gempa, sehingga banyak digunakan di Indonesia. 

Berikut beberapa jenis atap multiroof yang banyak digunakan. 

Seng Multiroof Galvalum

Atap multiroof galvalum terbuat dari baja ringan, sehingga sifatnya lebih lentur dan mudah dibentuk. Biasanya, atap banyak diaplikasikan pada baguanan rumah di perkotaaan. 

Banyak penghuni cocok dengan atap ini lantaran sifatnya yang tahan terhadap korosi. Konsumen bisa menemukan atap seng multiroof galvalum dengan harga bervariasi, mulai dari Rp 35.000/lembar.

Multiroof Standing Steam

Biasanya, atap multiroof standing steam digunakan pada rumah-rumah bergaya minimalis. Warnanya yang mengkilap mampu memberikan kesan sleek pada hunian. 

Bentuk multiroof-nya pun unik, karena memiliki rangka yang bisa dipasang menyatu dengan bagian genteng. Desain seperti ini mampu mengurangi geseran dan mencegah kebocoran. Konsumen bisa menemukan harga atap multiroof standing steam mulai Rp 300.000/lembar. 

Multiroof Sand Coated

Atap rumah ini terbuat dari lapisan batu berupa serbuk dan campuran material logam. Perpaduan material tersebut membuat atap lebih kuat, anti pecah, tahan gores dan mampu meredam panas dengan baik. 

Sekilas, tampilan atap menyerupai genteng tanah liat atau beton. Konsumen bisa menemukan atap multiroof sand coated di pasaran mulai dari Rp 80.000/lembar. 

Multiroof Stainless Steel

Jenis atap multiroof stainless steel memiliki sifat yang kuat dan kokoh, sehingga cocok diaplikasikan di wilayah dengan cuaca ekstrim. Sayangnya, atap ini lebih berat ketimbang genteng berbahan dasar aluminium. 

Berdasarkan hal tersebut, atap kurang cocok untuk rumah yang membutuhkan spesifikasi tahan gempa. Jika tertarik dengan atap ini, konsumen bisa membeli dengan harga mulai dari Rp 80.000/lembar. 

Secara keseluruhan, atap multiroof memiliki daya tahan yang lebih lama dan kuat. Perawatan atap juga minim, lantaran tahan terhadap lumut, jamur dan cuaca ekstrim Harga atap multiroof sendiri bisa bervariasi, tergantung jenis yang dipilih oleh konsumen. 

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *