Fryer merupakan alat masak yang berfungsi untuk menggoreng berbagai macam makanan. Alat ini penting untuk kebutuhan rumah tangga maupun usaha di bidang kuliner seperti restoran, cafe, street food, catering, dan lainnya. Penggorengan ini juga terbagi menjadi dua jenis yaitu deep fryer dan air fryer seperti yang akan kita bahas lebih lanjut berikut ini.
Jenis Utama Fryer yang Penting untuk Memasak Aneka Makanan
Fryer atau penggorengan menjadi salah satu alat dapur di rumah maupun dapur usaha yang penting untuk menggoreng makanan. Fungsinya yaitu untuk menggoreng aneka makanan baik itu makanan ringan maupun berat. Contohnya yaitu untuk menggoreng ayam, bebek, ikan, kentang, udang, tahu, tempe, sosis, nugget, hingga berbagai macam sayuran hijau.
Penggorengan ini sendiri secara umum terbagi menjadi dua jenis yang memiliki fungsi sama namun cukup cara kerjanya berbeda. Berikut kita bahas keduanya:
- Deep Fryer
Jenis pertama ini yaitu alat penggorengan menggunakan minyak dalam jumlah yang banyak. Dengan alat ini selama menggoreng makanan akan benar-benar terendam dalam minyak. Hasilnya makanan matang secara merata tanpa perlu di bolak-balik dan bisa menghasilkan tekstur renyah. Proses memasak pun menjadi lebih cepat dan pastinya efisien.
Jenis ini memiliki beberapa kerugian yang perlu diperhatikan. Misalnya yaitu makanan yang dihasilkan cenderung menyerap minyak lebih banyak sehingga kalorinya juga lebih tinggi. Kemudian bisa menghasilkan limbah minyak dalam jumlah banyak serta membutuhkan perhatian dan kehati-hatian ekstra selama memakainya.
- Air Fryer
Jenis kedua yang sangat berbeda dengan jenis penggorengan pertama yaitu air fryer. Jika jenis pertama untuk menggoreng dengan banyak minyak, jenis ini menggoreng dengan sedikit minyak bahkan sama sekali tidak memakai minyak. Sebab, alat penggorengan ini memakai sirkulasi udara panas untuk mematangkan makanan tanpa menggunakan minyak yang kurang sehat.
Dengan alat ini masakan menjadi lebih sehat dan hasilnya tetap bagus dan krispi. Namun, penggorengan ini juga memiliki beberapa kekurangan tersendiri mulai dari kapasitasnya yang terbatas sehingga kurang cocok untuk memasak dalam jumlah banyak. Kemudian lebih boros listrik, memasak bisa lebih lama, dan pengguna perlu membalik makanan.
Kedua jenis penggorengan ini tentunya memiliki keunggulan dan kelebihan masing-masing yang patut untuk dipertimbangkan. Jenis pertama tentunya cocok untuk keperluan usaha yang perlu mengolah banyak makanan sekaligus. Dengannya pekerja dapur bisa memasak aneka hidangan dalam jumlah banyak tanpa repot mengawasi dan membolak-balik makanan.
Jenis penggorengan kedua yang menggunakan udara panas tentunya lebih cocok untuk kebutuhan rumah tangga, terutama bagi yang ingin hidup sehat dan mengurangi penggunaan minyak. Penggorengan tanpa minyak ini umumnya memiliki ukuran yang sangat pas untuk memasak dengan porsi keluarga sehingga lebih simpel.
Baik deep maupun air fryer pastinya sama-sama berguna dan penting di dapur. Keduanya memastikan proses memasak untuk keluarga maupun pelanggan berjalan lancar.